PERANCANGAN SISTEM MANAJEMEN PERSEDIAAN STOK BARANG DENGAN METODE EOQ (ECONOMIC ORDER QUANTITY) PADA PT. TEKNOLOGI MUDAH TERHUBUNG

Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem manajemen persediaan stok barang dengan menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) pada PT. Teknologi Mudah Terhubung. Sistem ini dirancang untuk mengatasi masalah pengelolaan persediaan yang masih dilakukan secara semi-komputerisasi, yang menyebabkan ketidakakuratan data stok dan kesulitan dalam mengakses informasi persediaan secara langsung. Metode EOQ dipilih karena dapat menentukan jumlah pemesanan bahan baku yang optimal untuk meminimalkan biaya total persediaan, sistem ini juga memanfaatkan metode Reorder Point (ROP) dan safety stock untuk memastikan ketersediaan bahan baku yang optimal.
Untuk mencapai tujuan, penelitian ini menggunakan metodologi Waterfall, dengan fokus pada dua tahap utama analisis dan desain. Tahap analisis melibatkan observasi, wawancara, dan studi literatur untuk mengidentifikasi kebutuhan pengguna dan persyaratan sistem. Pada tahap desain, kebutuhan pengguna diterjemahkan menjadi desain sistem berupa perancangan diagram UML seperti usecase diagram, activity diagram, sequence diagram, dan class diagram, serta perancangan basis data menggunakan ERD dan kamus data. Antarmuka pengguna dirancang untuk memastikan solusi yang diusulkan dapat memenuhi semua kebutuhan yang telah diidentifikasi.
Hasil penelitian yang diperoleh berupa perancangan diagram UML, perancangan basis data, dan antarmuka. Kesimpulan dari penelitian ini perancangan dapat dikembangkan untuk membantu PT. Teknologi Mudah Terhubung dalam proses implementasi sistem manajemen persedian stok barang dengan metode Economic Order Quantity (EOQ), safety stock, dan Reorder Point (ROP) agar dapat memberikan rekomendasi pemesanan dengan menentukan jumlah pemesanan yang optimal, menentukan titik pemesanan kembali, dan dapat menentukan cadangan persediaan selama pemesanan kembali dilakukan. Saran penelitian diharapkan perancangan sistem ini dapat diimplementasikan melalui aplikasi mobile.